artiliriklagu.com – TWENTIES merupakan lagu dari musisi asal Amerika Serikat, GIVĒON, yang dirilis pada 7 Februari 2025. Lagu ini menjadi karya pembuka GIVĒON di tahun 2025, setelah sebelumnya telah merilis lagu The First Noel dan Time untuk OST film Amsterdam.
TWENTIES ditulis oleh Giveon Evans bersama Jeff Gitelman, Jahaan Sweet, Lawson, Maneesh Bidaye, Matthew Burnett, Rupert Thomas Jr., dan Sarah Aarons di bawah label Epic Records. Simak lirik terjemahan dan makna lagu TWENTIES dari GIVĒON berikut ini.
Lirik lagu TWENTIES dari GIVĒON menceritakan tentang penyesalan dan kekecewaan penyanyi yang telah menghabiskan waktu dan cinta yang berharga demi hubungan yang ternyata juga berakhir sia-sia.
Penyanyi sadar bahwa dulu ia memang terlalu lugu dan naif dengan mengira bahwa menempatkan pasangan di atas segalanya akan menjamin hubungan tersebut langgeng. Namun, nyatanya kandas juga dan meninggalkan luka yang dalam untuknya.
[Verse]
How was I supposed to know
Mana mungkin aku tahu
This is how it’s gonna go
Bila akhirnya akan jadi begini
Thought that if I put you first enough
Kupikir dengan mengutamakanmu
We would last for sure, last for sure (For sure)
Hubungan kita akan langgeng selama-lamanya
Remember our first kiss, was in a rental car
Ingatkah ciuman pertama kita di mobil yang kita sewa
Now I kinda wish it was a hit and run
Andai saja aku bisa melupakannya
Crazy I let you get this far
Kenapa aku bisa sebodoh ini
But I was just young and dumb
Tapi dulu aku memang lugu dan naif
[Pre-Chorus]
Six years gone down the drain
Enam tahun terbuang begitu saja
I guess I’m half to blame
Mungkin aku juga yang salah
I didn’t know, I didn’t know I’d be wasting my time
Aku tak menyangka jika akhirnya hanya akan membuang waktu
[Chorus]
Spending my twenties on you (Oh)
Aku habiskan masa mudaku bersamamu
I poured my heart in it
Aku jalani dengan sepenuh hati
Don’t get me started
Tapi tak perlu diungkit lagi
Spend my time wondering why
Walau aku masih bertanya-tanya
I spent my twenties on you
Mengapa kuhabiskan masa mudaku bersamamu
[Verse 2]
Thought I was learning myself, I was just learning you
Bahkan aku terlalu fokus pada dirimu hingga lupa dengan diri sendiri
Is anything black and white when you’re barely twenty-two?
Adakah titik terang dalam hidup walau aku baru berusia 22 tahun?
Clung onto you like a shirt to a sweater
Aku sangat bergantung pada dirimu
Hung onto you ’cause I didn’t know better
Bahkan kusandarkan seluruh harapanku padamu
I just felt like time was runnin’ out
Akan tetapi semakin lama aku merasa
I could tell the ship was goin’ down
Hubungan ini tak akan bertahan lama
I was so young and dumb
Dulu aku memang lugu dan naif
[Pre-Chorus]
Six years gone down the drain
Enam tahun terbuang begitu saja
I guess I’m half to blame
Mungkin aku juga yang salah
I didn’t know, I didn’t know I’d be wasting my time
Aku tak menyangka jika akhirnya hanya akan membuang waktu
[Chorus]
Spending my twenties on you (Oh)
Aku habiskan masa mudaku bersamamu
I poured my heart in it
Aku jalani dengan sepenuh hati
Don’t get me started
Tapi tak perlu diungkit lagi
Spend my time wondering why
Walau aku masih bertanya-tanya
I spent my twenties on you, oh
Mengapa kuhabiskan masa mudaku bersamamu
I poured my heart in it
Aku jalani dengan sepenuh hati
Don’t get me started
Tapi tak perlu diungkit lagi
Spend my time wondering why
Walau aku masih bertanya-tanya
I spent my twenties on you
Mengapa kuhabiskan masa mudaku bersamamu