artiliriklagu.com – Membasuh merupakan lagu dari musisi asal Jakarta, Hindia, yang dirilis pada 17 Juli 2019. Lagu ini menjadi bagian dari album Menari Dengan Bayangan, bersama dengan lagu hits Hindia lainnya seperti lagu Belum Tidur dan Apapun Yang Terjadi.
Menonjolkan suara petikan gitar yang lembut dan suara rendah Hindia, lagu yang bergenre indie pop dengan sentuhan folk tersebut berhasil mencuri perhatian banyak pendengar. Liriknya mengangkat tema tentang kelapangan hati dalam memberi yang mungkin tak kunjung kembali. Berikut lirik dan arti lagu Membasuh milik Hindia.
Arti dan Makna Lagu Membasuh
Lirik lagu Membasuh dari Hindia menceritakan tentang perjalanan pendewasaan seseorang dalam perihal memberi kepada sesama di dunia. Bahwasannya kita tetap bisa saling membantu sesama walau kita bukan orang yang sempurna bahkan juga sedang perlu dibantu.
Semua dapat bermakna bagi orang lain, namun berpedomanlah dengan kata ikhlas, yakni ikhlas dalam memberi tanpa mengharapkan pamrih. Sebab jika kita bisa mengikhlaskan segala sesuatu di muka bumi, niscaya dapat membuat kita jadi lebih menikmati hidup yang singkat ini.
Lirik Lagu Hindia – Membasuh
Verse
Selama ini kunanti
Yang kuberikan datang berbalik
Tak kunjung pulang
Apa pun yang terbilang
Di daftar pamrihku seorang
Pre-Chorus
Telat kusadar hidup bukanlah
Perihal mengambil yang kau tebar
Sedikit air yang kupunya
Milikmu juga bersama
Chorus
Bisakah kita tetap memberi?
(Walau tak suci)
Bisakah terus mengobati?
(Walau membiru)
Cukup besar tuk mengampuni, tuk mengasihi
Tanpa memperhitungkan masa yang lalu
Walau kering, bisakah kita tetap membasuh?
Pre-Chorus
Kita bergerak dan bersuara
Berjalan jauh, tumbuh bersama
Sempatkan pulang ke beranda
Tuk mencatat hidup dan harganya
Chorus
Bisakah kita tetap memberi?
(Walau tak suci)
Bisakah terus mengobati?
(Walau membiru)
Cukup besar tuk mengampuni, tuk mengasihi
Tanpa memperhitungkan masa yang lalu
Walau kering, bisakah kita tetap membasuh?
Refrain
Mengering sumurku, terisi kembali
Kutemukan makna hidupku di sini
Mengering sumurku, terisi kembali
Kutemukan makna hidupku di sini
